Variabel terikat adalah faktor-faktor yang diobservasi dan diukur untuk menentukan adanya pengaruh variabel bebas, yaitu faktor yang muncul, atau tidak muncul, atau berubah sesuai dengan yang diperkenalkan oleh peneliti.PENGERTIAN DAN JENIS PENELITIAN
NAMA : NURSYAMSI
NIM : 105400416210
KELAS : V A
JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2012
KATA PENGANTAR
Segala Puji dan rasa syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt.
Karena atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik. Sholawat serta salam tak lupa penulis kirimkan kepada junjungan
kita, Nabi Muhammad SAW.
Dalam makalah ini penulis mengangkat judul “pengertian dan
jenis-jenis penelitian”, semoga kita dapat mengetahui apa sebenarnya penelitian
itu dan bagaimana cara melakukan penelitian tersebut supaya dapat mebuahkan
hasil yang baik.
Ibarat pepatah “Tiada gading yang tak retak” manusia tempatnya
khilafah dan alfa. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik guna
perbaikan dimasa mendatang. Akhir kata, semoga apa yang penulis lakukan ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Makassar, 31 Oktober 2012
Penulis
DAFTAR ISI
Sampul............................................................................................... i
Kata Pengantar.................................................................................. ii
Daftar Isi............................................................................................ iii
Bab I Pendahuluan...................................................................... 1
A. Latar Belakang............................................................ 1
B. Rumusan Masalah....................................................... 1
Bab II Pembahasan....................................................................... 2
A. Pengertian Penelitian................................................... 2
B. Jenis-jenis Penelitian.................................................... 3
Bab III Penutup............................................................................. 12
A. Simpulan...................................................................... 12
B. Saran............................................................................ 12
Daftar Pustaka................................................................................... 13
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan
sebagai suatu system tentunya mempunyai berbagai macam masalah yang sangat luas, kompleks dan unik.
Selama manusia dibumi ini masih membutuhkan pendidikan selama itu pula
permasalahn pendidikan tidak akan pernah berakhir, permasalah pendidikan bukan
hanya untuk didengar, dilihat, tetapi kita harus menemukan pemecahannya melalui
penelitian. Sebagai tanggung jawab kita tentunya kita harus terlibat dalam
upaya pemecahan masalah tersebut salah satunya melalui karya tulis ilmiah.
Untuk
melakukan penelitian dengan baik dan benar maka kita terlebih dahulu harus
mempelajari konsep, prinsip, dan prosedur penelitian pendidikan sehingga
hasilnya sesuai yang kita harapkan. (Arifin,2012:3)
B. Rumusan Masalah
1.
Menjelaskan pengertian dari
penelitian?
2.
Menguraikan jenis-jenis
penelitian?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Penelitian
“Penelitian sangat erat
hubungannya dengan metode ilmiah, untuk kepentingan pengembangan
konsep-konsep/teori dalam suatu disiplin ilmu. Penelitian dipandang sebagai
kegiatan yang dilakukan secara sistematis untuk menguji jawaban-jawaban
sementara (hpotesis) tentang permasalahan yang diteliti melalui pengukuran yang
vermat terhadap fakta-fakta secara empiris. Konsep penelitian ini memiliki
karakteristik antara lain pengujian hipotesisi, empiris, kuantitatif, dan
bersumber pada fakta. Fungsi penelitian tidak hanya untuk kepentingan
pengembangan konsep atau pembangunan teori keilmuan melinkan berfungsi pula
untuk kepentingan pemecahan masalah-masalah praktis dalam kehidupan. Penelitian tidak selalu
harus bersifat pengujian hipotesis, empiris, kuantitatif, dan bersumber pada
fakta. Upaya mencari jawaban terhadap masalah penelitian dapat dilakukan tanpa
didahului dengan hipotesis, yaitu melalui analisis bahan/dokuen tertulis, tanpa
melakukan pengukuran secara kuatitatif, dan dapat pula bersumber pada opini (judgement)”.(Arifin,2012:2)
Penelitian dapat pula
dianggap sebagai suatu cara agar kita dapat memahami sesuatu dengan melakukan
penyelidikan atau dengan berusaha mencari bukti-bukti yang dapat memberi
gambaran sehubungan dengan masalah itu, yang harus dilakukan secara hati-hati
sehingga kita mampu memperoleh pemecahannya. Dengan melakukan penelitian kita
dapat menemukan dan mengembangkan serta menguji ilmu pengetahuan berdasarkan
prinsip-prinsip penelitian. Sehingga penyelidikan terhadap suatu ilmu
pengetahuan dapat diketahui hasilnya dengan melihat fakta-fakta yang
sistematis. Masalah-masalah yang muncul dalam bidang ilmu pengetahuan dapat
pula diselesaikan dengan melakukan penelitian untuk menguji kebenarannya.(Hadi,2005:10)
B. Jenis-jenis Penelitian
1.
Penelitian Berdasarkan
Tujuan
a.
Penelitian Eksplorasi
Penelitian
eksplorasi merupakan jenis penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan ilmu
pendidikan, masalah dan konsep baru dalam bidang pendidikan. Ilmu pendidikan
serta masalah yang ditemukan dengan menggunakan penelitian pendidikan itu
bnar-benar baru dan belum pernah kita ketahui sebelumnya. Contoh kita telah
melkukan penelitian dan menghasilakan profil dan criteria kepemimpinan efektif
dalam manajemen berbasis sekolah.(Arifin,2012:28)
b.
Penelitian Pengembangan
Jenis
penelitian pengembangan dapat dilakukan untuk mengembangkan ilmu pendidikan
yang telah ada. Dalam penelitian pengembangan kita dapat mengembangkan,
memperdalam, dan memperluas ilmu pendidikan yang telah ada. Misalnya penelitian
tentang pelaksanaan metode diskusi dalam pembelajaran PKn yang sebelumnya telah
digunakan dalam pembelajaran PKn.(Arifin,2012:28)
c.
Penelitian Verifikasi
Jenis
penelitian ini dapat kita terapkan untuk menguji kebenaran ilmu pendidikan yang
sudah ada. Baik dilihat dari segi konsep, prinsip, prosedur, dalil maupun
praktik penddikan itu sendiri. Data penelitian yang kita peroleh dapat
digunakan untuk membuktikan adanya keraguan pada informasi atau masalah-masalah
lmu pendidikan misalnya kita melakukan suatu penelitian untuk membuktikan
adanya pengaruh ABK terhadap penguasaan ilmu pengetahuan dalam bidang
pendidikan. (Arifin,2012:28)
2.
Penelitian Berdasarkan Pendekatan
a.
Penelitian Kuantitatif
Pada
penelitian kuantitatif kita dapat menggunakannya untuk menyelesaikan atau
menjawab permasalahan malalui teknik pengukuran terhadap masalahmasalah
tertentu sehingga kita dapat memperoleh kesinpulan-kesimpulan yang dapat
digenerelisasikan, penelitian ini banyak digunakan untuk mengembangkan konsep
dalam suatu disiplin ilmu.(Arifin,2012:29)
b.
Penelitian Kulitatif
Penelitian kualitatif dapat kita gunakan untuk menjawab
masalah-masalah yang memerluhkan pemehaman yang luas dalam hal waktu dan
situasi yang bersangkutan, kita harus melakukan secara wajar dan alami sesuai
dengan keadaan objektif dilapangan tanpa adanya manipulasi, serta jenis data
yang telah dikumpulkan terutama data kualitatif. Pelaksanaan penelitian yang
dimaksud yaitu kita melakukan pengamatan terhadap seseorang dalam kehidupan
sehari-hari, berkomunikasi dengan mereka, dan berusaha mengetahui bahasa dan
tafsiran mereka akan dunia sekitarnya. Olehnya itu dalam pelksanaan penelitian
kita harus secara langsung terjun ke lapangan den waktu yang cukup
lama.(Arifin,2012:29)
c.
Penelitian Perkembangan
Penelitian
perkembangan yaitu suatu kajian yang berhubungan dengan pola dan urutan
pertumbuhan serta perubahan sebagai fungsi waktu. Objek yang kita teliti yaitu
kemajuan atau perubahan yang telah dicapai oleh individu, seperti peserta
didik, guru, kepala sekolah, dan unit-unit pendidikan lainnya.(Arifin,2012:30)
3.
Penelitian Berdasarkan
Tempat
a.
Penelitian Kepustakaan
Yang dimaksud dengan penelitian kepustakaan yaitu penelitian yang
kita lakukan di perpustakaan.
b.
Penelitian Laboratorium
Penelitian laboratorium yaitu penelitian yang kita lakukan di
laboratorium, pnelitian ini sering kita gunakan dalam penelitian uji coba.
c.
Penelitian Lapangan
Penelitian lapanga yaitu penelitian yang biasa kita lakukan
disuatu tempat yang telah kita tentukan, selain di perpustakaan dan
laboratorium.(Arifin,2012:32)
4.
Penelitian Berdasarkan
Fungsi
a.
Penelitian Dasar
Penelitian dasar yaitu penelitian yang dapat kita gunakan untuk
menemukan serta mengembangkan konsep-konsep, prinsip, generelesasi, dan
penemuan konsep baru. Penelitian dasar sering juga kita sebut penelitian murni
karena lebih mengarah untuk dipahami, menjelaskan dan diprediksikan berbagai
fenomena alam dan social. Penelitian dasar tidak diarahkan untuk menyelesaikan
masalah praktis, tetapi konsep yang dihasilkannya dapat dijadiakan sebagai
dasar penyelesaian masalah praktis serta hasil dari penelitian dasar dapat
berpengaruh terhadap kehidupan praktis.(Arifin,2012:32)
b.
Penelitian Terapan
Penelitian ini berhubungan dengan penyelesaian masalah dan fakta
praktis, penerapan, dan perkembangan ilmu pengetahuan yang kita peroleh dari
hasil penelitian dasar dalam kehidupan yang sebenarnya atau nyata. Penelitian
ini lebih dominan pada pengetahuan teoretis dan praktis dalam bidang-bidang
tertentu. Penelitian terapan memotivasi penelitian lebih lanjut. Oleh karena
itu sudah banyak yang telah menggunakan penelitian terapan sebagai penelitian
kebijakan.(Arifin,2012:33)
c.
Penelitian Tindakan
Penelitian tindakan adalah suatu bentuk penelitian untuk
memperbaiki proses dan pemahaman tentang pendidikan secara utuh baik dengan
melalui tindakan nyata dalam situasi yang sebenarnya. Inti penelitian tindakan
yaitu sangat ditekankan pada tindakan action dalam kenyatan yang terbatas
sehingga dengan demikian diharapkan dapat memperbaiki dan meningkatkan mutu
pembelajaran.(Arifin,2012:34)
d.
Penelitian Penilaian
Penelitian ini dapat kita lakukan untuk menentukan kemajuan atau
perbaikan sikap individu setelah kita menjalani suatu perlakuan dengan waktu
dan program tersebut.(Arifin,2012:34)
e.
Penelitian Evaluasi
Penelitian evaluasi adalah pada dasarnya tidak lepas dari bagian
keberhasilan, manfaat, fungsi, sumbangan.(Arifin,2012:36)
f.
Penelitian Kebijakan
Ruang lingkup penelitian ini dalam bidang pendidikan contohnya uji
coba kurikulum, program pendidikan, pembelajaran, pendidikan, peserta didik,
organisasi, dan manajemen.(Arifin,2012:36)
g.
Penelitian Grounded
Penelitia ini mengaju pada data-data yang sesuai dilapangan secara
empiris, data-data tersebut diditeliti secara benar agar kita dapat memperoleh
informasi tentang realita sosial,pada penelitian ini sangat menekankan pada
keseriusan kita untuk memperoleh data yang sebenarnya atau informasi yang
akurat namun dalam proses penelitian ini tidak akan memunculkan jawaban-jawaban
sementara atau penjelasan-penjelasan dan keterangan sebelum kita melakukan
proses penelitian sehingga data yang kita peroleh itu sesuai dengan fakta
dilapangan.(Arifin,2012:37)
5.
Penelitian Berdasarkan
Metode
a. Penelitian sejarah
Dalam proses penelitian
sejarah ini informasi yang kita peroleh sangatlah akurat sehingga kita tidak
dapat memanipulasi atau merekayasa variable yang ada,penelitian sejarah ini
sangat mengarahkan pada kejadian-kejadian atau peristiwa-peristiwa yang terjadi
dimasa lalu.(Arifin,2012:37)
b. Penelitian deskriptif
Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang kita lakukan untuk
memberikan gambaran tentang
permasalahan yang terjadi saat ini, dengan adanya gambaran seperti ini kita
dapat menjelaska fenomena-fenomena dengan mengumpulkan data atau informasi yang
sesuai dengan kenyataan.(Arifin,2012:41)
c. Penelitian eksperimen
Penelitian
eksperimen dikatekgorikan sebagai metode yang digunakan untuk mengetahui
hubungan sebab akibat pada suatu fenomena, dalam proses penelitian ini kita
dianjurkan untuk melakukan tiga kegiatan secara sekaligus yaitu
mengontrol,memanipulasi, dan observasi.(Arifin,2012:42)
d. Penelitian survey
Dalam penelitian survey
kita tidak hanya mengetahui keadaan fenomena melainkan untuk menetukan kesamaan
status dengan cara membandingkannya dengan standar yang ada yang telah
ditentukan sesuai dengan norma dan criteria yang telah dibuat.(Arifin,2012:42)
“Pendekatan survei adalah salah satu pendekatan
penelitian yang pada umumnya digunakan untuk pengumpulan data yang luas dan
banyak. Van Dalen mengatakan bahwa survei merupakan bagian dari studi
deskriptif yang bertujuan untuk mencari kedudukan (status), fenomena (gejala)
dan menentukan kesamaan status dengan cara membandingkannya dengan standar yang
sudah ditentukan.
Survey dapat dilakukan secara pribadi ataupun kelompok. Persiapan survei dilakukan secara sistematis dan berencana. Pemerintah, lembaga dan sebagainya sebelum mengadakan survei sudah ditentukan: siapa pelaksananya, dilaksanakan dimana, kapan, berapa lama, apa saja yang dilihat, data apa saja yang dikumpulkan, menggunakan instrumen apa, bagaimana cara menarik kesimpulan, dan bagaimana cara melaporkan.
Survey dapat dilakukan secara pribadi ataupun kelompok. Persiapan survei dilakukan secara sistematis dan berencana. Pemerintah, lembaga dan sebagainya sebelum mengadakan survei sudah ditentukan: siapa pelaksananya, dilaksanakan dimana, kapan, berapa lama, apa saja yang dilihat, data apa saja yang dikumpulkan, menggunakan instrumen apa, bagaimana cara menarik kesimpulan, dan bagaimana cara melaporkan.
Van Dalen mengatakan : Their objective ( of
survey ) may not merely be to as certain status, but also to determine the
adequacy of status by comparing it with selected or established standards,
norms or criteria. Jadi survei bukanlah hanya bermaksud mengetahui status
gejala, tetapi juga bermaksud menentukan kesamaan status dengan cara
membandingkannya dengan standar yang sudah dipilih atau ditentukan. Disamping
itu juga, untuk membuktikan atau membenarkan suatu hipotesis”.(Wibowo:2012)
e. Penelitian ekspos fakto
Penelitian
ekspos fakto yaitu penelitian yang kita lakukan pada saat kejadian itu
berlangsung dengan menelusuri kejadian itu dan mncaritahu tentang factor-faktor
yang menyebabkan terjadinya hal yang demikian.penelitian ekspos ini merupakan
kebalikan dari penelitian eksperimen. Dalam penelitian dimulai dengan dua
kelompok yang berbeda kemudian kita menetapkan factor-fakor yang menyebabkan
terjadinya perbedaan.(Arifin,2012:43)
f. Penelitian komparatif
Jenis penelitian ini digunakan untuk membandingkan antara dua
kelompok atau lebih dari satu variable dengan melibatkan semua unsure atau
komponennya.dalam penelitian ini data yang kita kumpulkan dianggap akurat
setelah kejadian itu terjadi dan kita memperoleh data-data yang dapat mendukung
jalannya proses penelitian komparatif (Arifin,2012:46)
g. Penelitian korelasional
Dalam penelitian korelasional kita mempelajari keterhubungan dua
variable dengan memvariasikan variable lain. Penelitian ini digunakan untuk menguji
hipotesis tentang hubungan antarvariabel.(Arifin,2012:49)
h. Penelitian studi kasus
Penelitian
studi kasus pada dasarnya yaitu mempelajari secara mendalam tentang
individu,kelompok atau lembaga yang dianggap pernah mengalami suatu kasus.
Setiap informasi yang kita peroleh itu ditelitui secara cermat kemudian dikaji
dan kita melihat ketrhubungannya satu sama lain.(Arifin,2012:51)
i. Penelitian dan pengembangan
Pada
penelitian ini merupakan rangkaian proses dalam mengembangkan suatu produk baru
atau menyempurnakan produk yang telah ada agar dapat dipertanggungjawabkan.misalnya
dalam proses penelitian dan pengembangan ini pada awalnya kita menggunakan
metode deskriptif kemudian untuk mnyempurkan hasil penelitian kita menggunakan
metode eksperimen.(Arifin,2012:52)
BAB
III
PENUTUP
A. Simpulan
Penelitian pendidikan adalah untuk menemukan,mengembangkan dan
menguji kebenaran suatu pengetahuan,konsep,prinsip, dan generalisas tentang
pendidikan, baik berup teori maupun praktik.
Jenis-jenis penelitian dapat dilakukan secara bervariasi
bergantung dari segi apa kita meninjaunya, mengelompokkan sebilan jenis metode
dasar penelitian berdasarka sifat masalahnya, yaitu: penelitian
histori,penelitian deskritif,penelitian perkembangan,penelitian study kasus dan
lapangan, penelitian kolerasional, penelitian kausal-komparatif,
penelitianeksperimen murni, penelitian eksperimensemu,dan penelitian tindakan.
B. Saran
Dalam penyusunan makalah ini, mohon maaf bila masih terdapat
berbagai kekurangan olehnya itu demi untuk menyempurnakan makalah ini kami
sangat membutuhkan kritik dan sarannya. Semoga makalah ini bias memeberi
gambaran kepada kita semua tentang metode penelitian pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Zainal.2012.Penelitian Pendidikan.Bandung.PT Remaja
Rosdakarya
Wibowo,Teguh.2012.Jenis-jenis Penelitian Pendidikan. http://sinau-ok.blogspot.com/2012/01/jenis-jenis-penelitian-pendidikan.html.30 November 2012
Hadi,Amirul.2005.Meteodologi Penelitian Pendidikan.Bandung.Pustaka
Setia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar