Selasa, 06 November 2012

TUGAS II Metodologi Penelitian pendidikan



makalah metodologi penelitian pendidikan

pengertian dan jenis-jenis metodologi penelitian pendidikan






Oleh
Sunarti
105400418110
PGSD V.A

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2012
                       
KATA PENGANTAR


Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua sehingga makalah dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Salam dan salawat tak lupa pula saya haturkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW, yang telah menjadi suri tauladan bagi semua umat manusia sepanjang zaman.
Adapun judul makalah saya adalah metodologi penelitian pendidikan. Yang dimana dalam judul tersebut diatas membahas tentang pengertian dan jenis-jenis metodologi penelitian. Penyusun menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari kesempurnaannya, oleh karena itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang kiranya dapat bermanfaat dan membangun demi kesempurnaan makalah kami.
Demikianlah makalah ini saya buat dengan usaha dan penuh kesabaran.
Billahifisabilihaq Fastabiqulkhairat, Wassalamualaikum wr…wb…

Makassar, Oktober 2012
                        Penyusun
ii
DAFTAR ISI

Halaman Judul...............................................................................................  i
Kata Pengantar........................................................................................... ii
Daftar Isi...................................................................................................... iii
Bab I Pendahuluan......................................................................................... 1
A.    Latar belakang....................................................................................... 1
B.     Rumusan masalah.................................................................................   2
Bab II Pembahasan........................................................................................   3
A.    Pengertian penelitian............................................................................  3
B.     Jenis-jenis metodologi penelitian................................................... .......  4
Bab III Penutup..............................................................................................   8
A.    Kesimpulan...........................................................................................   8
B.     Saran.....................................................................................................   8
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................   9




iii

BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
            Untuk mengetahui sesuatu yang masih asing dan sama sekali baru,seorang peneliti dapat diumpamakan sebagai orang baru yang baru saja tiba di kota atau negara baru, semuanya tampak asing, mau pergi kemana tidak tahu letaknya padahal mugkin letaknya dekat dan banyak kendaraan seperi taksi, bus, becak, dan sepeda tetapi tidak tahu menggunakan kendaraan atau alat transportasi yang ada. Banyak atau sering dijumpai orang-orang yang lewat di sekitarnya, mau bertanya juga kurang berani karna mungkin beda budaya, beda kepentingan dan mengganggu kesibukan orang lain dengan orang-orang yang ada di sekitar tempat tersebut. Banyak kenalan di tempat tinggal yang lama tetapi jauh tempat tinggalnya dan tidak tahu nomor telpon untuk menghubunginya. Orang lain di sekitarnya juga menganggap asing pula terhadap dia. Dia memerlukan bantuan agar dapat memecahkan masalah keterasingan tersebut.
            Keterasingan para peneliti terutama peneliti muda, juga terjadi seperti keterasingan orang yang tinggal di tempat baru. Banyak masalah penelitian tetapi tidak mengetahui bagaimana mengenali dan memilih masalah yang layak untuk sebuah penelitian; banyak instrumen untuk mengambil dan mengumpulkan data tetapi kurang mengetahui apa instrumen yang baik itu; banyak alat analisis data tetapi tidak dapat memilih yang tepat dan dapat memberikan informasi. Mereka bingung dan bahkan sebagian ada yang frustasi untuk melakukan penelitian.
            Mereka memerlukan alat untuk dapat memecahkan problem keterasingan tersebut. Alat atau instrumen yang hendak dibahas secara luas dan sistematik adalah metodologi penelitian yang biasanya berisi tentang cara-cara menggunakan beberapa metode pendekatan untuk memecahkan masalah yang dihadapi.
B. Rumusan Masalah
            Ada beberapa permasalahan penting yang akan dibahas dalam penelitian. Permasalahan tersebut merupakan permasalahan penting yang harus dipecahkan apabila seseorang ingin mengetahui seluk-beluk penelitian yang dimulai sejak awal. Beberapa permasalahan yang sering berkaitan dengan hakikat penelitian adalah
1.      Apakah penelitian itu?
2.      Bagaimanakah jenis-jenis metodologi penelitian?







BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian penelitian
“Penelitian menurut kerlinger dalam sukardi ialah proses penelitian yang mempunyai karakteristik sistematis, terkontrol, empiris dan mendasarkan pada teori dan hipotesis atau jawaban sementara. Beberapa karakteristik penelitian sengaja ditekankan oleh kerlinger agar kegiatan penelitian memang berbeda dengan kegiatan profesional lainnya. Penelitian berbeda dengan kegiatan yang menyangkut tugas-tugas wartawan yang biasanya meliput dan melaporkan berita atas dasar fakta. Pekerjaan mereka belum dikatakan peneliti, karena tidak dilengkapi karakteristik lain yang mendukung agar dapat dikatakan hasil penelitian, yaitu karakteristik mendasarkan pada teori yang ada dan relevan dan dilakukan secara intensif dan dikontrol dalam pelaksanaannya”(2003:4)
Penelitian adalah merupakan proses ilmiah yang mencakup sifat formal dan intensif .dikatakan karakter formal dan intensif karna terkait dengan aturan,urutan maupun cara penyajiannya bermamfaat bagi kehidupan manusia.(Sukardi,2003:4)
Penelitian adalah proses membuat tuntutan (claims)dan kemudian membersihkan atau membiarkan beberapa darinya untuk tuntutan yang lebih kuat menjamin.(Emzir:2007)
Penelitian adalah proses ilmiah yang terkait dengan aturan,urutan maupun cara penyajiannya agar memperoleh hasil yang bermamfaat bagi kehidupan manusia.(Sukardi,2003:4)
Penelitian dapat pula diartikan sebagai cara pengamatan untuk mencari jawaban permasalahan baik itu discovery maupun invention.discovery adalah hasil temuan yang sebetulnya ada,sedangkan invention adalah hasil penelitian baru dengan dukungan fakta.(Sukardi,2003:2)
B.     Jenis-jenis metodologi penelitian
            Secara garis besar,penelitian dapat dibedakan dari beberapa aspek bagaimana suatu bentuk penelitian dilihat dan dibedakan. Beberapa aspek tinjauan tersebut termasuk: aspek tujuan, aspek metode, dan aspek bidang kajian.
1.      Klasifikasi bentuk penelitian dari aspek tujuan, pertama yang hendak dibahas dalam subtema ini adalah penelitian dari aspek tujuan. Ada dua macam tujuan, yaitu penelitian dasar dan penelitian lanjut.
a.       Penelitian dasar. Suatu bentuk penelitian dikatakan penelitian dasar apabila para peneliti yang melakukan penelitian mempunyai tujuan perluasan ilmu dengan tanpa memikirkan pada mamfaat hasil peneliti tersebut untuk manusia maupun masyarakat.(Sukardi,2003:13)
b.      Penelitian terapan atau sering disebut sebagai applied research. Para peneliti dalam hal ini mengadakan penelitian atas dasar permasalahan yang signifikandan hidup di masyarakat sekitarnya.tujuan para peneliti yang utama adalah pemecahan masalah dan hasil penelitan dapat dimamfaatkan untuk kepentingan manusia baik secara individual maupun secara kelompok maupun keperluan industri atau pengusaha dan bukan untuk wawasan keilmuan.contoh penelitian terapan di antaranya termasuk survei konsumen yang dilakukan oleh sebuah toko dan supermarket, penelitian tindakan tentang alat-alat teknologi pertanian dan alat produksi dalam suatu perusahaan.(Sukardi,2003:13)
2.      Klasifikasi penelitian menurut aspek metode.pengelompokan bentuk penelitian yang sering pula digunakan oleh para peneliti adalah klasifikasi bentuk penelitian menurut aspek metode yang digunakan. Beberapa macam bentuk penelitian dilihat dari segi metode dapat dilihat dari keterangan di bawah ini.
a.       Penelitian deskriftip. Pada penelitian deskriftif ini, para peneliti berusaha menggambarkan kegiatan penelitian yang dilakukan pada objek tertentu secara jelas dan sistematis. Penelitian deskriftif ini sering disebut penelitian praeksperimen. Karna dalam penelitian ini mereka melakukan eksplorasi, menggambarkan dengan tujuan untuk dapat menerangkan dan memprediksi terhadap suatu gejalah yang berlaku atas dasar data yang diperoleh di lapangan.(Sukardi,2003:14)
b.      Penelitian sejarah. Penelitian sejarah atau historical research ini juga dilihat sepintas sama dengan penelitian deskriftip. Keduanya sama-sama menggunakan penggambaran secara konfrehensif tentang objek atau subjek penelitian. Yang membedakan dalam penelitian sejarah, penelitian lebih memfokuskan pencarian data dengan metode wawancara pada pelaku sejarah.(Sukardi,2003:14)
c.       Penelitian survei. Bentuk penelitian yang kedua ini sering pula disebut sebagai penelitian normatif atau penelitian status. Penelitian survei biasanya tidak membatasi dengan satu atau beberapa variabel. Para peneliti pada umumnya dapat menggunakan variabel serta populasi yang luas sesuai dengan tujuan penelitian yang hendak dicapai.(Sukardi,2003:15)
d.      Penelitian ex-postfakto. Penelitian ini disebut penelitian ex-postfakto karena para peneliti berhubungan dengan variabel yang telah terjadi dan mereka tidak perlu memberikan perlakuan terhadap variabel yang diteliti.(Sukardi,2003:15)
e.       Penelitian eksprimen. Penelitian eksprimen merupakan metode inti dari metode penelitian yang ada. Karena dalam penelitian eksperimen para peneliti melakukan tiga persyaratan dari suatu bentuk penelitian. Ketiga persyaratan tersebut, yaitu kegiatan mengontrol, memanipulasi dan observasi.(Sukardi,2003:16)
f.       Penelitian kuasi eksperimen.Penelitian kuasi eksperimen adalah penelitian yang mendekati eksperimen. Bentuk penelitian ini banyak digunakan di bidang ilmu pendidikan atau penelitian lain dengan subjek yang diteliti adalah manusia, di mana mereka tidak boleh dipisahkan antara satu dengan yang lain seperti misalnya mendapat perlakuan karena berstatus sebagai grup kontrol.(Sukardi,2003:16)
3.      Klasifikasi penelitian menurut bidang gerapan. Variasi bentuk penelitian juga dapat dilihat dari objek yang diteliti,tergantung dari keahlian dan bidang yang hendak digunakan sebagai aspek pembeda. Bentuk penelitian dapat juga dibedakan menjadi penelitian kependidikan dan nonkependidikan.
a.       Penelitian kependidikan. Bidang gerapan yang menjadi pokok penelitian adalah menekankan pada sekitar masalah pendidikan, baik yang mencakup faktor internal pendidikan termasuk:komponen guru, siswa, kurikulum sistem pengajaran, manajemen pendidikan, dan hubungan lembaga dengan masyarakat. Di samping itu, penelitian juga mencakup faktor-faktor eksternal seperti: kebijakan pemerintah terhadap lembaga pendidikan,pengaruh gaya hidup elit politik terhadap prospek pendidikan, pengaruh kehidupan sosial dan ekonomi terhadap pendidikan generasi muda, dan sebagainya.(Sukardi,2003:16)
b.      Penelitian nonkependidikan. Penelitian nonkependidikan ini mempunyai cakupan yang luas sekali seluas bidang keahlian dan variasi dari para pembaca, dapat dimasukkan sebagai penelitian nonkependidikan. Untuk memberikan semacam acuan di bawah diberikan kemungkinan contoh-contoh penelitian nonkependidikan: penelitian sosial, ekonomi, politik, kebijakan pemerintah, sejarah, antropologi, pertanian, teknologi, penelitian agam dan peradaban manusia, dan sebagainya.(Sukardi,2003:17)










BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
1.      Secara umum, penelitian diartikan sebagai suatu proses pengumpulan dan analisis data yang dilakukan secara sistematis dan logis untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu.
2.      Jenis-jenis penelitian
Dari aspek tujuan meliputi penelitian dasar dan penelitian terapan. Dari aspek metode meliputi penelitian deskriftip,penelitian sejarah, penelitian survei,penelitian ex-postfakto,penelitian eksperimen dan penelitian kuasi eksperimen. Dari aspek garapan meliputi penelitian kependidikan dan nonkependidikan.
B.     Saran
Kritik dan saran yang bersifat membangun diperlukan untuk lebih menyempurnakan makalah ini.







DAFTAR PUSTAKA

Sukardi.2003.Metodologi penelitian pendidikan:kompetensi dan praktiknya.Yogyakarta:Bumi aksara
Emzir.2007.metodologi penelitian pendidikan kuantitatif dan kualitatif.Jakarta:Rajawali pers






































Tidak ada komentar:

Posting Komentar